Kabataku (Kali, Bagi, Tambah, Kurang)

1+2x3=...
7 atau 9?.

Bagi anda yang masih ragu untuk menjawab soal di atas?. Tenang, saya punya solusinya. Bagi anda yang sudah yakin, tidak ada salahnya kita baca terus tulisan ini ke bawah.

Dalam matematika, dikenal istilah kabataku, yang merupakan singkatan dari kali, bagi, tambah,  dan kurang. Itu bermakna kita harus menghitung kali dan bagi terlebih dahulu, lalu tambah dan kurang.

Jadi, untuk soal di atas, penyelesaiannya adalah.

1+2x3=...       Karena 2x3=6, maka...
1+6=7

Jawaban soal di atas adalah 7. Sudah tidak ragu kan?. Atau mungkin tadi salah?. Kita lihat lagi ke bawah.

Bagaimana kalau soalnya seperti ini.

9:3x2-4=...

Katanya kabataku. Jadi, kita hitung kali dulu, setelah itu kita hitung yang bagi dong?.

Bukan seperti itu. Dalam kabataku, kasta pertama adalah kali dan bagi, kasta kedua adalah tambah dan kurang. Karena kali dan bagi adalah kasta pertama, maka siapa yang paling kiri, dialah yang dihitung duluan. Penyelesaian pada soal di atas ialah.

9:3x2-4=...       Karena 9:3=3, maka...
3x2-4=...       Karena 3x2=6, maka...
6-4=2

Jadi, jawaban dari 9:3x2-4 adalah 2.
Lalu, bagaimana dengan soal yang ini?.

(2+3):5=...

Karena ada bagi di sana, jadi kita hitung dulu yang bagi, ya?!.

Tidak. Memang benar, soal seperti itu dan soal bagaimanapun menggunakan kabataku. Tapi, bila kita bertemu kurung, maka kita hitung yang dikurung terlebih dahulu.

(2+3):5=...     Karena 2+3=5, maka...
5:5=1

Jawaban soal di atas adalah 1.

Tapi, kenapa kurungnya hilang?. Lalu...

Sampai jumpa di pembahasan berikutnya.

Eh...